BALIKPAPAN "BERIMAN"
Balikpapan adalah salah satu kota yang terletak di provinsi Kalimantan Timur,Indonesia.Di Balikpapan sendiri suasana kotanya masih asri dengan banyaknya hutan hutang di setiap sisi sisi jalan raya.Di Balikpapan mayoritas penduduk ber suku Banjar,Bugis dan Dayak.Suku suku lain juga banyak namun mayoritas sukunya adalah ke3 suku tadi.Balikpapan mempunyai motto "BERIMAN" yang berarti BERsih Indah aMAn dan Nyaman.Maskot Balikpapan adalah Beruang Madu.Balikpapan adalah kota yang bersih dan memiliki susunan kota yang rapi,kota Balikpapan sudah sering mendapatkan penghargaan ADIPURA yang bernaung di bidang kebersihan.Sama seperti kota lain,Balikpapan juga memiliki hal hal menarik.Berikut adalah hal hal yang menarik dari Balikpapan
Tarian Khas
1.TARI GANTAR
Tarian adat yang pertama adalah tari Gantar. Tarian ini merupakan
sebuah tarian tradisional asal Kalimantan, gerakannya seperti orang yang
sedang menanam padi. Dalam tarian ini para penari menggunakan tongkat
yang mempunyai arti sebagai kayu penumbuk yang disertai dengan properti
pendukung lainnya seperti bamboo dan biji-bijian yang memberikan
gambaran seperti benih padi dan wadahnya.
Tarian ini digunakan untuk menyambut tamu dan untuk acara yang lainnya. Tidak hanya suku Dayak Tunjung yang mengenal tari Gantar, namun suku Dayak Benuaq juga mengenal jenis tarian ini. Terdapat 3 versi untuk jenis tari Gantar ini, yaitu Gantar Busai, Gantar Rayatn, dan Gantar Senak / Gantar Kusak.
2.TARI LELENG
Untuk tari Leleng ini menggambarkan tentang seorang gadis yang bernama
Utan Along. Cerita dibalik tari leleng mengenai seorang gadis yang
dinikahi secara paksa oleh kedua orangtuanya dengan seorang pemuda yang
tidak pernah dicintai oleh Utan Along. Hingga akhirnya gadis tersebut
lebih memilih untuk kabur dari rumah dan melarikan diri kedalam hutan.
Tarian Leleng ini diiringi dengan nyanyian lagu Leleng sebagai lantunan
musiknya.
Makanan Khas
1.Amplang
2.Penangkaran Buaya Teritip
Penangkaran Buaya ini terletak di Kelurahan Teritip dengan luas areal
5 ha. Tempat ini terbuka untuk umum setiap hari dari pukul 08.00 –
17.00. Lokasi ini dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua
atau empat, juga dengan kendaraan umum yaitu angkutan kota No. 7 dengan
jarak 25 km dari pusat kota Balikpapan.
Letaknya tak jauh dari Pantai Manggar & Pantai Lamaru, yang merupakan salah satu obyek wisata favorit di Balikpapan. Lokasi penangkaran tersebut berada di Jl Mulawarman No 66, Desa Teritip, Kecamatan Balikpapan Timur.
Penangkaran Buaya Teritip merupakan penangkaran buaya yang memiliki jumlah buaya paling banyak di Kalimantan Timur. Saat ini terdapat lebih dari 1.450 ekor buaya yang ditangkar, terdiri dari buaya muara (Crocodylus porosus) yang paling dominan dan dua jenis buaya langka, yaitu buaya air tawar (Crocodylus siamensis) dan buaya supit (Tomistoma segellly). Ribuan buaya ini ditangkar dalam puluhan kandang di areal seluas 5 hektar.
Kandang buaya dibagi atas 4 kategori, yaitu kategori anakan, penggemukan, remaja dan induk. Penangkaran ini dikelola oleh pihak swasta yaitu CV. Surya Raya sejak tahun 1993. Setiap pengunjung dikenakan biaya Rp.15.000 per orang/dewasa dan Rp.10.000/anak-anak.
3.Bukit Bangkirai
Di Bukit Bangkirai ini anda tidak hanya disuguhkan wisata Hutan Hujan Tropis yang mempesona, namun adrenalin anda juga akan di tantang untuk berani di sini, yaitu menyebrangi sebuah jembatan. Jembatan ini bukanlah jembatan biasa, jembatan ini juga menjadi salah satu keistimewaan Bukit Bangkirai. Adalah Canopy Bridge ( Jembatan Gantung ) yang juga menjadi daya tarik utama wisata di Bukit Bangkirai ini.
Jembatan ini adalah jembatan gantung pertama di Indonesia, dan memiliki posisi kedua di Asia serta urutan kedelapan di Dunia. Konstruksi yang di buat di Amerika Serikat bukanlah satu-satunya keistimewaan dari Canopy Bridge ini. Digantung diatas dengan menghubungkan 5 Pohon Bangkirai dengan ketinggian 30 – 40 meter ini akan memberikan sensasi yang luar biasa ketika anda berada di tengah perjalanan kemudian angin menerpa yang otomatis akan membuat jembatan ini berayun-ayun dan menguji adrenalin anda di atas canopy bridge sepanjang 64 meter.
Untuk bisa berada diatas canopy bridge ini, anda harus melewati beberapa track jalan menyusuri tumpukan anak tangga yang cukup mendaki. Dari atas Canopy Bridge anda juga bisa menikmati panorama hutan dan mengamati formasi tajuk tegakan “Dipteropcarpaceae” yang membentuk stratum sambung menyambung dan juga menjadi salah satu ciri khas hutan hujan tropis.
Namun, semakin lama anda berada di atas canopy bridge ini, anda akan segera melupakan ketakutan anda dan akan beralih pada decak kagum yang luar biasa oleh keindahan alam sekitar. Keindahan Alam Borneo, Keindahan hutan Kalimantan yang menjadi salah satu paru-paru dunia. Anda wajib menenteng kamera untuk mengabadikan semuanya, panorama hutan hujan tropis Kalimantan dari atas Canopy Bridge.
Tarian Khas
1.TARI GANTAR

Tarian ini digunakan untuk menyambut tamu dan untuk acara yang lainnya. Tidak hanya suku Dayak Tunjung yang mengenal tari Gantar, namun suku Dayak Benuaq juga mengenal jenis tarian ini. Terdapat 3 versi untuk jenis tari Gantar ini, yaitu Gantar Busai, Gantar Rayatn, dan Gantar Senak / Gantar Kusak.
2.TARI LELENG

Makanan Khas
1.Amplang

Amplang
merupakan sejenis kerupuk yang berbahan dasar ikan pipih. Jajanan yang
satu ini dapat ditemukan dengan mudah saat kamu berada di Kota
Balikpapan.
Meskipun
saat ini sudah banyak amplang yang menggunakan ikan tenggiri sebagai
bahan dasarnya. Tetapi rasa dari amplang ikan pipih ini lebih lezat dan
lebih gurih.
Belum
ke Balikpapan rasanya jika kamu tidak membawa oleh oleh amplang ini.
Makanan ringan yang juga dikenal dengan nama kuku macan ini bisa
dijadikan sebagai cemilan atau teman saat bersantai atau sebagai cemilan
ketika dalam perjalanan.
2.Bingka

Bingka
merupakan kue tradisional yang bisa dijadikan oleh-oleh ketika kamu
berkunjung ke Balikpapan. Bingka adalah kue basah yang terbuat dari
kentang, telur, mentega, susu, santan, dan gula.
Rasa
dari kue ini sangat enak sekali dan memiliki rasa yang manis dan
lembut. Karena kue ini adalah kue basah, bingka tidak bisa tahan lama.
Akan lebih baik jika langsung dimakan.
Jadi,
jika kamu ingin membeli kue ini sebagai oleh-oleh, usahakan untuk
membelinya beberapa jam sebelum pesawat kamu landing. Saat ini, kita
bisa menemukan bingka dengan berbagai varian rasa, seperti keju, pisang,
cokelat, gula merah, pandan, dan vanilla.
3.Onde Onde Ubi Ungu

Onde
onde merupakan salah satu jenis jajanan tradisional yang menggunakan
kacang hijau sebagai bahan dasarnya. Akan tetapi bagaimana jika onde
onde ini dibuat dari ubi ungu ?
Nah, Balikpapan juga menawarkan oleh-oleh berupa cemilan yang sangat lezat dan sehat, yaitu onde-onde ubi ungu khas Balikpapan.
Apabila
kamu tidak menyukai onde-onde ubi ungu, kamu tetap bisa membeli
onde-onde kacang hijau, keju atau cokelat. Wah lengkap banget yah varian
rasanya. Tempat yang menjual once-onde khas Balikpapan adalah rumah kue
brownies.
Sangat
di sayangkan jika kalian ke Balikpapan tidak membeli onde-onde ubi ungu
ini. Karena rasanya sangat lezat sekali hehe. Dijamin ketagihan
Tempat Wisata
1.Pantai Lamaru

Di Pantai Lamaru, anda akan merasakan kesejukan dan ketenangan, karena
lokasi wisata ini dikelilingi banyak pepohonan yang sengaja ditanam rapi
oleh pengelola, sehingga anda pun sepertinya tak perlu lagi harus
mendirikan tenda untuk sekedar menghindari terik matahari.
Dengan air laut yang jernih, berombak
kecil, serta angin yang tidak terlalu kencang, tentunya akan memberi
kenyamanan tersendiri bagi pengunjung yang hendak berenang atau naik
Banana Boat. Anda pun bisa menikmati angin pantai sambil
berjalan-berjalan di bibir pantai sembari mengumpulkan kerang-kerang
kecil yang banyak terdapat dilokasi ini.
Untuk masuk ke area Pantai Lamaru, anda
akan dikenakan retribusi sebesar Rp 15.000/orang. Selain tarif
perorangan, ada juga tarif untuk kendaraan, yakni, kendaraan roda 6
sebesar Rp 50.000,-, Roda 4 Rp 15.000, dan Roda 2 sebesar Rp 5.000,-.
Cukup tinggi sebenarnya jika
dibandingkan dengan lokasi-lokasi wisata pantai balikpapan yang lain.
Namun, anda tidak akan kecewa dengan retribusi sebesar itu, karena semua
akan terbayar dengan apa yang terdapat di Pantai Lamaru ini, seperti,
fasilitas kamar mandi yang memadai serta area pinggir pantai yang bersih
dan terawat.2.Penangkaran Buaya Teritip

Letaknya tak jauh dari Pantai Manggar & Pantai Lamaru, yang merupakan salah satu obyek wisata favorit di Balikpapan. Lokasi penangkaran tersebut berada di Jl Mulawarman No 66, Desa Teritip, Kecamatan Balikpapan Timur.
Penangkaran Buaya Teritip merupakan penangkaran buaya yang memiliki jumlah buaya paling banyak di Kalimantan Timur. Saat ini terdapat lebih dari 1.450 ekor buaya yang ditangkar, terdiri dari buaya muara (Crocodylus porosus) yang paling dominan dan dua jenis buaya langka, yaitu buaya air tawar (Crocodylus siamensis) dan buaya supit (Tomistoma segellly). Ribuan buaya ini ditangkar dalam puluhan kandang di areal seluas 5 hektar.
Kandang buaya dibagi atas 4 kategori, yaitu kategori anakan, penggemukan, remaja dan induk. Penangkaran ini dikelola oleh pihak swasta yaitu CV. Surya Raya sejak tahun 1993. Setiap pengunjung dikenakan biaya Rp.15.000 per orang/dewasa dan Rp.10.000/anak-anak.
3.Bukit Bangkirai

Di Bukit Bangkirai ini anda tidak hanya disuguhkan wisata Hutan Hujan Tropis yang mempesona, namun adrenalin anda juga akan di tantang untuk berani di sini, yaitu menyebrangi sebuah jembatan. Jembatan ini bukanlah jembatan biasa, jembatan ini juga menjadi salah satu keistimewaan Bukit Bangkirai. Adalah Canopy Bridge ( Jembatan Gantung ) yang juga menjadi daya tarik utama wisata di Bukit Bangkirai ini.
Jembatan ini adalah jembatan gantung pertama di Indonesia, dan memiliki posisi kedua di Asia serta urutan kedelapan di Dunia. Konstruksi yang di buat di Amerika Serikat bukanlah satu-satunya keistimewaan dari Canopy Bridge ini. Digantung diatas dengan menghubungkan 5 Pohon Bangkirai dengan ketinggian 30 – 40 meter ini akan memberikan sensasi yang luar biasa ketika anda berada di tengah perjalanan kemudian angin menerpa yang otomatis akan membuat jembatan ini berayun-ayun dan menguji adrenalin anda di atas canopy bridge sepanjang 64 meter.
Untuk bisa berada diatas canopy bridge ini, anda harus melewati beberapa track jalan menyusuri tumpukan anak tangga yang cukup mendaki. Dari atas Canopy Bridge anda juga bisa menikmati panorama hutan dan mengamati formasi tajuk tegakan “Dipteropcarpaceae” yang membentuk stratum sambung menyambung dan juga menjadi salah satu ciri khas hutan hujan tropis.
Namun, semakin lama anda berada di atas canopy bridge ini, anda akan segera melupakan ketakutan anda dan akan beralih pada decak kagum yang luar biasa oleh keindahan alam sekitar. Keindahan Alam Borneo, Keindahan hutan Kalimantan yang menjadi salah satu paru-paru dunia. Anda wajib menenteng kamera untuk mengabadikan semuanya, panorama hutan hujan tropis Kalimantan dari atas Canopy Bridge.
Comments
Post a Comment